Kediri, matacandra.online  – GOR Joyoboyo Kota Kediri dipenuhi semangat persaudaraan dan sportivitas pada Jumat, 12 September 2025, saat Kejuaraan Pencak Silat Dandim Kediri Cup III Tahun 2025 resmi dibuka. Ajang ini diikuti 300 atlet dari berbagai perguruan pencak silat dan digelar dalam rangka memperingati HUT TNI ke-80.

Acara pembukaan berlangsung meriah dengan kehadiran sejumlah pejabat penting, antara lain Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin Toha, serta Kapolres Kediri Kota AKBP Anggi Saputra Ibrahim. Kehadiran para tokoh tersebut mencerminkan dukungan penuh pemerintah daerah dan aparat keamanan dalam mengembangkan olahraga bela diri khas Indonesia ini.

Ajang Bukan Sekadar Perebutan Medali

Dalam sambutannya, Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Ragil Jaka Utama menegaskan bahwa kejuaraan ini bukan hanya soal siapa yang menjadi juara.
"Kejuaraan ini bukan semata-mata tentang memperebutkan gelar, tetapi juga menjadi sarana memperkuat sportivitas, kebersamaan, dan persatuan," ujarnya.

Ia juga berharap melalui turnamen ini akan lahir pesilat-pesilat berbakat yang nantinya mampu mengharumkan nama Kediri di tingkat nasional bahkan internasional.

Wali Kota Tekankan Nilai Luhur Pencak Silat

Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati memberikan apresiasi atas terselenggaranya kejuaraan ini. Menurutnya, pencak silat tidak hanya berfungsi sebagai olahraga bela diri, tetapi juga warisan budaya yang sarat dengan nilai-nilai luhur.
"Pencak silat mengajarkan kedisiplinan, kejujuran, rasa hormat, dan semangat juang. Nilai-nilai ini penting untuk membentuk karakter generasi muda yang tangguh dan berintegritas," jelasnya.

Vinanda juga menambahkan, kejuaraan ini diharapkan menjadi wadah untuk pengembangan bakat atlet muda, sekaligus pembinaan mental dan karakter mereka.
"Semoga kegiatan ini menjadi agenda rutin yang mempererat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membina generasi penerus bangsa," imbuhnya.

Pertandingan Dimulai Usai Pembukaan

Setelah prosesi pembukaan yang berlangsung khidmat, para atlet langsung memasuki gelanggang untuk memulai pertandingan. Pertarungan yang digelar selama beberapa hari ini diharapkan menjadi ajang pembuktian kemampuan sekaligus pemicu semangat bagi para pesilat muda untuk terus berkembang.

Kejuaraan Pencak Silat Dandim Kediri Cup III ini tidak hanya menjadi panggung prestasi, tetapi juga momentum memperkuat rasa persaudaraan, mengukuhkan budaya pencak silat, dan menginspirasi generasi muda Kediri untuk berprestasi di bidang olahraga.(red.al)